بِسْــــــــــــــــمِ اﷲِالرَّحْمَنِ الرَّحِيم
tafakursyukur.blogspot.com |
Umat terdahulu sangat semangat menuntut ilmu, tidak peduli dalam suasana dan kondisi apapun. Semangat menuntut ilmu umat terdahulu amatlah besar, banyak sahabat yang rela melakukan perjalanan jauh demi mendapatkan hadits. Misalnya saja Imam Bukhari.
Niatan umat terdahulu masih kuat untuk hanya mengharap ridho Allah ta'ala, berbeda dengan sekarang yang kebanyakan orang menuntut ilmu karena faktor sosial dan demi pekerjaan. Umat terdahulu tidaklah sombong ketika mendapatkan ilmu, malah mereka semakin merasa kekurangan ilmu sehingga tidak muncul sikap menyombongkan diri. Kita ketahui sekarang ini banyak orang yang merasa ilmunya sudah tinggi karena bergelar Prof. Dr. bersikap sombong dan memandang remeh orang lain. Orang pandai sombong orang kaya sombong sudah wajar, nah jika sudah bodoh sombong apalagi miskin sombong ini perlu dipertanyakan. Pada hakikatnya sikap sombong ini sangat dibenci oleh Allah dan dalam hadits diriwayatkan jika orang yang sombong adalah penghuni neraka (nauzubillahiminzalik).
Selain kedua hal tersebut kelebihan yang dimiliki umat terdahulu adalah rasa ikhlas dalam diri yang besar. Ikhlas merupakan landasan sikap yang bernilai amat besar. Orang beramal sedikit namun ikhlas akan jauh lebih tinggi daripada orang yang beramal banyak namun tidak ada rasa ikhlas dalam dirinya, yang ada malah rasa sombong tadi.
Nah, pada akhirnya mari kita bersama-sama memuhasabah diri kita. Bagaimana kondisi kita sekarang ini? Sudahkan menyamai umat terdahulu?
Wallahu a’lam bis shawab…
dari: Akhi Guritno
ٱلْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ ٱلْعَٰلَمِين
Comments
Post a Comment
Mohon kritik,saran, dan pesan yang membangun ya..